Ilmu yang mempelajari pengelompokan makhluk hidup disebut dengan ilmu sistematik. Ilmu sistematik merupakan cabang ilmu biologi yang ditujukan untuk mencari dan mengidentifikasi organisme berdasarkan klasifikasi dan evolusi. Ilmu ini menyediakan alat yang diperlukan untuk mengelompokkan makhluk hidup menjadi satu kesatuan yang lebih besar.

Tujuan Ilmu Sistematik

Tujuan ilmu sistematik adalah untuk mengklasifikasikan makhluk hidup dan memahami hubungan evolusi di antara organisme yang berbeda. Ilmu sistematik juga bertujuan untuk mempelajari bagaimana cara organisme berevolusi, beradaptasi dan berkembang dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Cara Ilmu Sistematik Berfungsi

Ilmu sistematik menggunakan berbagai metode untuk mengelompokkan organisme berdasarkan karakteristik dan ciri yang dimiliki. Metode yang digunakan termasuk observasi, perbandingan morfologi, komparasi biokimia dan penelitian genetik.

Manfaat Ilmu Sistematik

Ilmu sistematik bermanfaat dalam banyak hal, termasuk mengidentifikasi makhluk hidup dan mengetahui hubungan evolusi. Ilmu ini juga berguna untuk menemukan obat-obatan yang efektif, mengembangkan teknologi dan mengidentifikasi organisme yang berbahaya untuk manusia.

Aplikasi Ilmu Sistematik

Aplikasi ilmu sistematik banyak digunakan dalam bidang kedokteran, pertanian, genetika, biologi marin, konservasi lanskap, dan biologi tingkat organisme. Ilmu ini juga digunakan untuk mengembangkan teknik pemuliaan tanaman dan unggas. Dengan ilmu sistematik, kita dapat mengidentifikasi dan memahami hubungan antar organisme, serta mengetahui bagaimana cara organisme berevolusi.